Muna Barat,Kabartime.com– Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Muna Barat (Mubar), Burhanudin, kembali menyoroti pemerataan penyaluran bantuan ayam potong di wilayah Toworo Raya. Ia mengungkapkan kekecewaannya karena hingga saat ini belum ada informasi mengenai bantuan ayam potong yang masuk ke wilayah Tiworo Raya.
Dalam rapat Badan Anggaran KUA PPAS Perubahan Tahun Anggaran 2025, Burhanudin menyampaikan aspirasinya kepada Dinas Pertanian Kabupaten Mubar. Ia dengan tegas meminta agar sebagian bantuan ayam potong dialokasikan untuk wilayah Toworo Raya.
“Saya minta kepada Dinas Pertanian agar sebagian bantuan tersebut digeser ke wilayah Toworo Raya. Jadi, catat itu ketua dan masukkan dalam risalah rapat. Terserah bantuan itu siapa yang dapat, yang pasti harus masuk juga di wilayah Toworo. Yang penting, di sana ada progres ekonomi dengan bantuan itu,” ujar Burhanudin.
Politsi PKB ini juga mempertanyakan kepastian program tersebut kepada Kepala Dinas Pertanian.
“Kasi tau dengan pak Kadis agar program itu digeser juga di wilayah Tiworo, atau di wilayah Dapil Tiga. Kalau sudah pasti, kasi tau dengan saya,” tambahnya.
Burhanuddin juga mengaku bahwa selama beberapa periode kepemimpinan bupati di Mubar belum pernah ada bantuan serupa yang menyasar wilayah Toworo Raya.
“Suapaya ada Pemerataan, karena kita juga ini berasal dari desa. Jadi kita tahu kondisi masyarakat,” tuturnya.
Menanggapi permintaan tersebut, Perencana Dinas Pertanian, Muhamad Zulfadnah Ode, menyatakan bahwa dirinya tidak memiliki kapasitas untuk mengambil keputusan terkait pergeseran anggaran bantuan ayam potong. Ia menjelaskan bahwa kebijakan terkait hal tersebut berada di tangan Kepala Dinas Pertanian.
“Untuk keputusan itu saya belum bisa menjawab. Mohon maaf sebelumnya,” singkatnya. (Red/kabartime.com)
