Muna Barat, Kabartime.Com-Pasangan calon bupati dan wakil bupati Muna Barat (Mubar), La Ode Darwin dan Ali Basa melakukan kampanye tatap muka dan dialogis bersama masyarakat Desa Wulanga Jaya dan Sido Makmur, Kecamatan Tiworo Kepulauan (Tikep), yang dilaksanakan di lapangan sepak bola setempat, Kamis (17/10/2024).
Kehadiran pasangan yang dikenal dengan akronim “Liwu Mokesa” ini disambut dengan pengalungan bunga, penampilang Reog Ponorogo, Tarian khas Bali, dan lantunan sholawat. Kegiatan ini juga dihadiri oleh tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan serta masyarakat Desa Wulanga Jaya dan Sido Makmur.
La Ode Darwin dan Ali Basa menyempatkan meresmikan posko atau rumah juang yang berada di Desa Wulanga Jaya. Kemudian, mengunjungi Pura yang ada di Wulanga Jaya.
Wahyu Hidayat salah satu tokoh masyarakat Sido Makmur mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada La Ode Darwin dan Ali Basa. Kata dia, dengan hadirnya La Ode Darwin di Desanya dapat melihat kondisi yang ada, apa lagi didesanya banyak potensi mulai dari sektor pertanian dan peternakan.
“Kami menilai La Ode Darwin dan Ali Basa adalah sosok pemimpin yang dapat memajukan Muna Barat (Mubar) kearah yang lebih baik dan berkembang. Kami masyarakat Sido Makmur siap berjuang memenangkan La Ode Darwin dan Ali Basa untuk menang di Pilkada Mubar 2024,” kata Wahyu Hidayat.
Ditempat yang sama, Ustad Muhammad Arifin tokoh masyarakat dan agama Desa Wulanga Jaya menegaskan bahwa masyarakat yang datang dalam kampanye tatap muka ini, bukan hanya ingin mengetahui visi dan misi. Tetapi juga, tambah dia, masyarakat Wulanga Jaya mempunyai komitmen secara all out memenangkan Darwin-Ali Basa.
“Kami siap secara all aut untuk memenangkan La Ode Darwin dan Ali Basa di Pilkada Mubar 2024 ini. Kami masyarakat Wulanga Jaya menargetkan 99,9 persen kemenangan La Ode Darwin dan Ali Basa didesanya,” ucapnya.
Arifin juga membeberkan kondisi infrastruktur jalan yang ada di Wulanga Jaya, sebab jalan penghubung yang ada didesanya rusak parah. Misalkan, jalan penghubung antara SP 1 dan SP 3, kemudian SP 3 dan Kambara yang kondisinya bergelombang dan berlubang.
“Untuk itu, kami meminta jika La Ode Darwin dan Ali Basa menjadi bupati dan wakil bupati Mubar dapat memperjuangkan dan memperbaiki jalan penghubung yang ada di Wulanga Jaya. Sebab, sudah lama jalan ini belum mendapat perhatian dari pemerintah daerah,” ungkapnya.
Menurutnya, tiga program prioritas La Ode Darwin dan Ali Basa sangat bersentuhan langsung dengan aktifitas masyarakat Wulanga Jaya dan Sido Makmur yakni sektor pertanian dan peternakan. Untuk itu, ia berharap sektor ini dapat terwujud dengan sempurna di Mubar, khususnya Wulanga Jaya dan Sido Makmur.
“Ada titipan masyarakat Wulanga Jaya dan Sido Makmur yakni perbaikan rumah ibadah mulai dari masjid dan pura. Kami berharap rumah ibadah yang ada di Wulanga Jaya dan Sido Makmur mendapatkan perhatian prioritas dari Darwin-Ali Basa. Ini menjadi harapan masyarakat,” harapnya.
Sementara Itu, Calon Bupati Mubar, La Ode Darwin menyampaikan bahwa keluhan soal Perbaikan rumah ibadah menjadi perhatian penuh jika dirinya terpilih menjadi Bupati Mubar.
“Saya akan memberikan dana hibah kepada rumah ibadah baik masjid, pura, wihara dan gereja di Mubar. Apa lagi, Mubar memiliki beragam suku dan agama atau bisa disebut Indonesia Mini”, terangnya.
Terkait dengan keluhan masyarakat tentang jalan penghubung desa yang sudah rusak parah, DW menegaskan bahwa jalan penghubung di desa ini akan menjadi program utamanya kelak memimpin Mubar. Kata dia, dalam penataan infrastruktur pembangunan jalan ada dua hal yakni pengaspalan jalan penghubung antar desa dan pembangunan jalan usaha tani.
“Jadi, jalan penghubung di Desa Wulanga Jaya ini akan menjadi program utama kita. Selain itu, jalan usaha tani menjadi perhatian utamanya, agar nantinya para petani tidak lagi mengeluh dalam mengangkut hasil-hasil pertaniannya. Bukan lagi menggunakan motor, tetapi mobil untuk mengangkut hasil pertaniannya, karena jalan sudah bagus,” tuturnya.
Untuk itu, DW berharap dengan program ini pemerintah daerah ingin hadir ditengah-tengah masyarakat untuk lebih meningkatkan kesejahteraannya. Yang pasti, DW menegaskan dengan niat yang tulus dirinya ingin membangun Mubar menjadi daerah maju dan berkembang, dan masyarakat Mubar dapat lebih sejahtera
