Muna Barat – Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Pemkab Muna Barat) tengah berpacu dengan waktu untuk menghilangkan blankspot sinyal di wilayahnya. Bupati La Ode Darwin mengungkapkan koordinasi intensif dengan Telkomsel untuk memetakan dan membangun Base Transceiver Station (BTS) di sejumlah titik yang masih terisolir.
“Kami sedang berupaya melakukan pemetaan titik blankspot agar pembangunan BTS tepat sasaran,” ujar Bupati Darwin.
Sebelumnya, data dari Kominfo menyebutkan sembilan titik blankspot, namun data tersebut belum terverifikasi dengan Telkomsel, sehingga beberapa pembangunan BTS dinilai tidak tepat sasaran. Oleh karena itu, Pemkab Muna Barat berkoordinasi langsung dengan Telkomsel untuk memastikan pembangunan infrastruktur telekomunikasi yang efektif.
Pembangunan BTS ini ditargetkan rampung pada tahun 2026. Beberapa desa yang menjadi prioritas antara lain Waturempe, Waukuni, Tangkumaho, Sawerigadi, Lagadi, beberapa desa di Tiworo Selatan, dan wilayah kepulauan. Di desa-desa tersebut, akses jaringan internet masih sangat terbatas.
Telkomsel dijadwalkan akan turun langsung untuk melakukan pendataan dan memberikan informasi detail mengenai titik-titik blankspot kepada Pemkab Muna Barat. Kerjasama ini diharapkan dapat memastikan pemerataan akses internet di seluruh wilayah Muna Barat, meningkatkan konektivitas, dan mendorong kemajuan daerah.(Redaksi Kabartime.com)