Kendari, Kabartime.com- Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari menggelar pelatihan Bisnis Plan Mahasiswa dengan mengangkat Tema Peluang dan tantangan bisnis UMKM di Sultra. Fokus utama pelatihan tersebut adalah bagaimana memaksimalkan potensi dan menjawab tantangan dalam bisnis UMKM Syariah.
Muhamad Tonasa, selaku Ketua Panitia kegiatan Pelatihan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan benih-benih kewirausahaan bagi mahasiswa khususnya generasi muda untuk merumuskan strategi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
“Kegiatan ini akan menjadi momentum penting dalam mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan ekonomi masa depan, khususnya dalam sektor UMKM Syariah”,jelasnya
Menurutnya, Business Plan adalah suatu dokumen tertulis yang menggambarkan sifat bisnis yang akan dilakukan. Pembuatan dokumen ini bertujuan untuk mencantumkan tujuan yang ingin diraih oleh perusahaan, serta cara untuk mencapai tujuan tersebut dengan baik. Selain itu, suatu Business Plan juga dipahami sebagai upaya perusahaan menjawab berbagai masalah dan tantangan yang ada di masyarakat.
“Itulah maka penting memberikan pemahaman kepada mahasiswa terlebih dahulu mengenai Business Plan sebelum terjun ke dunia bisnis nantinya”, jelas Tonasa.
Muhamad Tonasa juga menambahkan bahwa melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu membuat dokumen bisnis plan yang baik dengan memahami point penting dalam bussines plan di antaranya start-up berbisnis, strategic bisnis, operations bisnis, development bisnis, dan growth dalam bisnis sebagai bekal untuk awal mahasiswa dalam berbisnis.
“Kami sangat optimis bahwa acara ini tidak hanya akan memberikan pengetahuan praktis, tetapi juga akan memotivasi partisipan untuk berinovasi dan berkontribusi dalam pembangunan ekonomi daerah”, tuturnya.
Kepala laboratorium enterpreneur FEBI IAIN Kendari, ini juga menjelaskan bahwa mahasiswa memiliki peran penting dalam pengembangan Business Plan untuk UMKM Syariah, diantaranya adalah, Pengetahuan Pemasaran,Mahasiswa dapat membantu UMKM dalam memperkuat branding produk dengan menambahkan logo dan mengatur komposisi produk yang dipasarkan, Mahasiswa dapat mengadakan seminar atau pelatihan untuk membantu pelaku bisnis UMKM menyadari potensi lokal yang bisa diangkat.
“Terakhir itu, soal Inovasi dan Inkubator. Dimana mahasiswa dan perguruan tinggi dapat menjadi tempat penampungan inovasi. Melalui inkubator inovasi, mereka dapat membantu UMKM dalam mengembangkan ide-ide baru dan solusi kreatif”, tuturnya.
Sementara itu, Wakil Dekan 1 FEBi IAIN Kendari Sekaligus kuasa Dekan FEBI IAIN Kendari, Abdul Wahid Mongkito, berharap kepada seluruh mahasiswa agar ilmu yang di dapat dalam pelatihan tersebut bisa bermanfaat bagi mahasiswa itu sendiri dan bisa berdampak pada masyarakat luas.
“Intinya adalah dengan kegiatan ini bisa memicu semangat enterpreneur mahasiswi kita dari ekonomi syariah, perbankan syariah, dan manajemen bisnis syariah, untuk terjun di dunia bisnis”, pungkasnya.
Untuk diketahui, pelatihan Bisnis Plan pada Mahasiswa FEBI IAIN Kendari terdiri dari pengenalan Bisnis Olahan Ikan, Oleh PT Ayash Eksportir Ikan Ke LN Thailand, dan Pengenalan Bisnis Kopi Shop , oleh Radar Coffe Resto