MUNA BARAT,KABARTIMEMCOM – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Republik Indonesia, Dyah Roro Esti Widya Putri, melakukan kunjungan ke rumah tenun di Muna Barat. Dalam kunjungannya tersebut, Wamendag Dyah Roro Esti mengungkapkan kekagumannya terhadap keunikan hasil tenun Muna Barat.
“Hasil tenun Muna Barat ini sangat unik sekali,” ujarnya saat meninjau langsung proses pembuatan tenun, di rumah tenun Mubar, kamis (9/10/2025)
Wamendag juga melihat potensi besar dalam keterampilan menenun yang dimiliki oleh masyarakat Muna Barat. Ia memperkirakan ada lebih dari 100 warga Muna Barat yang memiliki kemampuan menenun.
Selain itu, Wamendag Dyah Roro Esti juga menyoroti pentingnya regenerasi penenun di Muna Barat. Ia menekankan bahwa keberlanjutan warisan budaya ini perlu dijaga dengan memastikan adanya generasi penerus yang memiliki keterampilan menenun.
Dalam kunjungannya, Wamendag juga membahas potensi ekspor produk-produk lokal Muna Barat, seperti anyaman. Ia menilai anyaman Muna Barat memiliki keunikan yang dapat menjadi daya tarik di pasar global.
“Anyaman ini sangat unik dan bisa didorong untuk go global. Jadi, kami sudah catat, insyaallah nanti kita bisa tindak lanjuti potensi tersebut,” katanya.
Wamendag juga mengaku senang berada di Muna Barat dan merasakan suasana yang ramai. Ia menyatakan komitmennya untuk mendukung perkembangan UMKM, termasuk kerajinan tenun di Muna Barat.
“Sumbangsih UMKM sangat berkontribusi terhadap pertumbuhan PDB, 60 persen, dan penting untuk kita dukung,” tegasnya.
Wamendag menjelaskan bahwa tugas Kementerian Perdagangan adalah memfasilitasi UMKM untuk bisa menembus pasar global. Oleh karena itu, ia langsung melihat produk UMKM yang berpotensi dikembangkan dan didorong untuk penetrasi di pasar global.
“Jadi, insyaallah itu jadi business matching atau apa yang bisa kita fasilitasi,” pungkasnya.(red/kabartime.com)
