Muna Barat,Kabartime.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Muna Barat (Mubar) memfasilitasi pelaksanaan Pasar Murah yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag). Kegiatan ini di laksanakn serentak di 8 kabupaten/kota se-Sultra.
Kepala Disperindag Mubar, La Ode Khairul Ashar menyampaikan bahwa dalam kegiatan tersebut Pemda Mubar berperan dalam menyediakan lokasi dan membantu menyalurkan komoditas kepada masyarakat. Pasar Murah ini menyediakan berbagai kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, seperti beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), minyak goreng, dan telur.
“Harga yang ditawarkan dalam Pasar Murah sebagai berikut, Beras SPHP: Rp 60.000 per 5 kilogram, Telur Rp 53.000 per rak dan Minyak goreng Rp 20.000 per liter,” jelasnya.
Total komoditas yang disalurkan untuk Pasar Murah di Muna Barat adalah 400 karung beras SPHP (2 ton), 625 rak telur, dan 500 liter minyak goreng. Telur dan minyak goreng dipasok oleh distributor yang disubsidi oleh Pemerintah Provinsi Sultra.
“Kegiatan Pasar Murah ini dimulai pada tanggal 11 di wilayah Toworo Tengah. Animo masyarakat terhadap kegiatan ini sangat tinggi”, kata Ashar
Meskipun demikian, Pemda Mubar berencana untuk menggelar Pasar Murah secara mandiri setelah perubahan anggaran. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menekan harga kebutuhan pokok yang masih fluktuatif di pasar, terutama beras, cabai, dan bawang.
“Kalau harga di pasar mulai turun, beras, cabai, dan bawang masih naik turun. Untuk itu, ke depan kita akan lakukan pasar murah untuk menekan harga,”tukasnya.(Red/kabartime com)
